Narsisme dan Cinta

Ketika dua orang narsis bertemu mereka akan mudah untuk saling jatuh cinta, entah kenapa bisa terjadi semacam itu. Namun ketika dua orang logik bertemu mereka akan saling membaca satu sama lain, mencari kelemahan lawannya ataupun mencari keunggulan lawannya, semacam perang. 

Kita akan mudah untuk jatuh cinta ketika sedang narsis dan kita akan mudah menilai ketika sedang logik. 

Ada yang setiap harinya penuh dengan cinta dan bunga-bunga rindu terhadap seseorang namuan ada juga orang hidupnya penuh dengan prediksi-prediksi masa depan yang rumit dan penuh perubahan sehingga cinta baginya adalah sesuatu yang sangat sulit untuk dijaga agar tetap ada. 

Bagi yang logik kata cinta penuh dengan warna-warna yang sangat sulit untuk didiefinisikan dengan tepat maka mereka sangat hati-hati untuk memutuskan mengungkapan cintanya kepada seseorang, mereka hati-hati karena menunggu akankah rasa cinta nya akan berubah ketika kondisi telah berubah. Mereka mencari ketepatan sebelum bersikap.

Bagi yang narsis mereka mudah mengeluarkan ungkapan cintanya karena mereka yakin mereka pantas mencintainya, pantas mendapatkan cinta itu dan pantas untuk dicintai.

Bagiku Narsisme dan Logic itu ada kemiripan meskipun kelihatannya berbeda.




No comments:

Post a Comment

Silakan berkomentar, terimakasih.