Setiap benda atau materi tentunya membutuhkan ruang, dalam tulisan ini aku juga akan mengibaratkan secara khusus terhadap "ilmu" atau "informasi" sebagai materi. Kenapa? supaya kita lebih mudah membuat perumpamaan dan supaya mudah melihat sistemnya. Hanya untuk mempermudah bukan untuk mendefinisikan.
Tulisan ini aku buat untuk menjelaskan sebuah konsep penting bagi para pelajar dalam kegiatan mereka belajar. Walaupun konsep ini bisa digunakan dalam kegiatan yang lain. Namun kita fokus saja dalam tema "belajar".
Ilmu atau informasi yang kita serap ketika kita belajar pasti membutuhkan ruang untuk ditempati oleh ilmu atau informasi tersebut. Itu konsep pertama.
Kasus yang sering terjadi di mana kita melupakan ruang tersebut, kita menganggap ilmu atau informasi yang kita serap akan mengisi memori kita dengan otomatis, iya memang, tapi memori kita mempunyai ruang yang pantas atau amankah untuk ilmu atau informasi yang sedang kita serap? itu yang menjadi penrtanyaannya.
Kita jarang mempersiapkan ruang-ruang yang aman untuk memori atau ilmu yang akan kita pelajari, sehingga semua ilmu dan informasi itu rusak dan menghilang entah kemana setelah proses belajar kita lakukan.
Sangat sering ketika selesai belajar keesokan harinya kita lupa, sering kali ketika ujian semua materi dan rumus-rumus lenyap entah kemana. Itu sangat sering terjadi. Ibarat metafora kita menyimpan perhiasan emas atau mutiara kita di tempat yang tidak aman, lalu sangat besar kemungkinan benda itu hilang atau dicuri atau rusak. Ruang yang tak aman membuat sebuah materi mudah untuk rusak atau hilang.
Jadi kesimpulannya adalah sebelum kita memulai belajar kita sudah harus menyiapkan ruang jiwa dan memori kita untuk aman dimasuki dan diisi oleh ilmu atau informasi yang akan kita serap dan selanjutnya kita harus memastikan ruang itu tetap aman ditempati oleh ilmu dan informasi yang kita simpan.
Bagaimana menjamin keamanan ruang jiwa dan ruang memori kita?
InsyaAllah akan kita ulas dalam tulisan selanjutnya,
No comments:
Post a Comment
Silakan berkomentar, terimakasih.